HUKUM PRE WEDDING / PRA WEDDING



Oke... sobat sobat sekalian.......bagaimana kabarnya...semoga baik baik saja yaa....

Begini sob....tadi malam, saya lagi chatingan dengan seorang teman, dia mengirimkan sebuah foto tempat wisata yang cukup indah kawan....fotonya di bawah ini..



Tahu gak kawan?...Apa yang terlintas dalam pikiranku ketika pertama kali melihat foto DI ATAS?....
Yaaaa benarrrr... yang terlintas dalam pikiranku adalah....

SUBHANALLAH... bagus sekali tempat ini jika di buat FOTO PRE WEDDING?..

Melihat background belakang dengan air terjun dan pemandangan Alam yang sungguh mengagumkan, dan juga tempat pijakannya yang berbentuk LOPE LOPE.... hehehehe
Akupun langsung mengatakan kepada temanku tadi, waahh cocok banget tempatnya buat foto  PRE WEDDING?..

Ahirnya temanku tadi malah balik bertanya?
Apa sih HUKUMNYA FOTO PREE WEDDING itu?

JAWABAN....

FOTO PRE WEDDING terdapat dua hukum....
Yang pertama adalah hukum bagi calon pengantin, itu adalah HARAM jika terdapat IHTILAT (percampuran antara laki-laki dan perempuan), terjadi KHALWAT (berduaan), dan KASYFUL AURAT (membuka aurat).

Yang kedua adalah hukum bagi TUKANG NGINCENG atau dalam bahasa kerennya adalah FOTOGRAFER adalah tidak boleh, ketidak bolehan ini dikarenakan hal semacam tersebut menunjukkan sikap RELA KEPADA KEMAKSIATAN.

REFERENSI..

Bughyah Al murtasidin hal.126,i’anah At Thalibin Juz 1. Hal. 272.

-          Jadi sobat sobatku sekalian yang ingin melakukan PRE WEDDING sebaiknya akad nikah dulu, baru foto PRE WEDDING, dan ingat jika ingin fotonya ada di undangan maka jangan lupa akad nikahnya di tulis di undangan, biar tidak terjadi salah persepsi dari masyarakat....

Sekiann yaa sobbb....

Dan terimakasih buat si penanya....



No comments:

 

Total Pageviews

Search This Blog

Most Reading

Theme images by lobaaaato. Powered by Blogger.